GELORA.CO - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangkap tangan (OTT) yang kali ini menyasar salah satu komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan.
OTT KPK tersebut dilakukan, Rabu kemarin (8/1). Wahyu dicokok penyidik KPK bersama tiga orang lainnya.
Kabar yang beredar, Wahyu ditangkap bersama caleg partai politik dengan suara terbesar pada Pemilu 2019, yang seolah menjurus ke PDI Perjuangan.
"Miris saya mendengar kabar OTT komisioner KPU bersama caleg partai suara terbesar Pemilu. Lebih miris lagi kabarya bersama dua staf Sekjen partai tersebut. Sistemik?" ujar politisi Partai Demokrat Andi Arief di akun Twitter beberapa saat lalu.
Kini beredar kabar, penyidik KPK sedang beraksi di kantor DPP PDIP, Jalan Pangeran Diponegoro No 58, Menteng, Jakarta Pusat.
Yaitu, KPK mau nyegel salah satu ruangan penting di DPP, tapi ditolak sekuriti.
Kabar itu belum bisa dikonfirmasi.
Pantauan Kantor Berita Politik RMOL di DPP DPIP, saat ini memang pagar gedung terkunci rapat, dan dalam penjagaan ketat dari securiti.
Dari depan pintu pagar, awak media masih terus mencari tahu, apakah benar ada penggeledahan atau penyegelan di kantor parpol yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu.[rmol]