GELORA.CO - Fase 100 hari pemerintahan Presiden Joko Widodo dan wakilnya Maruf Amin dipandang hanya "berprestasi" dalam menurunkan harapan rakyat.
Direktur Eksekutif Indonesia Development Review, M. Rifai Darus menyatakan, selama 100 hari kepemimpinan Jokowi-Maruf yang muncul di permukaan publik adalah kenaikan iuran BPJS Kesehatan, kenaikan tarif ruas jalan tol dan juga kenaikan cukai rokok.
"Semuanya naik dan tampak baik hanya harapan rakyat saja yang mungkin turun," demikian kata MRD -sapaan akrabnya- kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (30/1).
Selain kabar kenaikan itu, Rifai juga menyebut, rakyat semakin disusahkan dengan kabar akan dicabutnya subidi elpiji 3 kg.
Belum selesai kabar kenaikan berbagai kebutuhan dasar rakyat, publik dihebohkan dengan opini bahwa rezim 'kekuasaan' terindikasi terlibat dalam pusaran kasus dugaan suap yang menjerat politisi PDIP Harun Masiku.[rmol]