GELORA.CO - Meski belum ada pengumuman resmi soal posisi Basuki Tjahaja Purnama di Badan Usaha Milik Negara (BUMN), namun PDIP sudah pasang badan.
Melaui Sekjen Hasto Kristiyanto, PDIP tegas akan mempertahankan Ahok di kepartaian walau menjabat sebagai salah satu bos BUMN.
Menurut pengamat politik Maksimus Ramses Lalongkoe, sikap PDIP dalam mempertahankan Ahok sebagai kader partai dinilai wajar.
"Kan dia bukan pengurus partai, dia hanya kader saja. Di dalam aturan pun tidak melarangnya," kata Ramses kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (19/11).
Ia berpandangan tak ada yang salah dengan penunjukan Ahok oleh Menteri BUMN, Erick Thohir. Bagi Ramses, kegaduhan yang saat ini muncul diduga sengaja dibuat oleh pihak-pihak yang tak suka dengan kehadiran mantan Gubernur DKI Jakarta itu di lingkaran pemerintah.
"Kalau soal Ahok itu menurut saya terlalu berlebihan orang-orang menolaknya, bisa jadi yang nolak itu punya motif politik atau terganggu dengan kehadiran Ahok," tandasnya. (Rmol)