GELORA.CO - Partai NasDem mengundang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam Kongres kedua. Partai Gerindra tidak mempermasalahkan undangan NasDem ke Gerindra.
"Menurut kami nggak ada masalahnya. Memang Mas Anies diundang NasDem lalu beliau datang ke kongres NasDem. Itu hal biasa saja," kata anggota F-Gerindra DPR Andre Rosiade saat dihubungi, Rabu (6/11/2019).
Andre menuturkan kongres NasDem tersebut merupakan sarana silaturahim tokoh bangsa. Dia menilai sudah sepantasnya Anies diundang dalam kongres tersebut.
"Kan kongres digelar di Jakarta. Mas Anies datang, kan tuan rumah kongres itu dilaksanakan di Jakarta. Juga silaturahim berbagai tokoh bangsa," sebutnya.
Meski demikian, Andre enggan dihubungkan dengan gelaran Pilpres 2024. Dia menuturkan kosntelasi politik di Indonesia masih jauh.
"Dinamika masih jauh ya. Jadi saya rasa jangan dihubung-hubungkan di Pilpres 2024. Intinya politik masih dinamis, Belanda masih jauh. 2024 pun lebih baik kita jaga silaturahim dan saling bekerja terhadap amanah yang diberikannya," jelasnya.
Sebelumnya, Sekjen NasDem Johnny G. Plate mengatakan undangan ke Anies selaku tuan rumah kongres yang diselenggarakan di Jakarta. Anies juga akan diberi kesempatan menyampaikan pidato.
"Sebagaimana misalnya Gubernur DKI Jakarta, Pak Anies Baswedan, yang adalah tuan rumah atau tempat dilaksanakan kongres dan pembina politik daerah, kami mengharapkan bisa hadir dan memberikan ucapan selamat datang kepada delegasi kongres yang berasal dari seluruh penjuru tanah air, " ujar Johnny di kantor DPP NasDem, Jalan RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (6/11/2019).
Johnny mengatakan Anies akan menyampaikan pidato selamat datang kepada seluruh peserta kongres. Pidato itu disebut sebagai simbol persahabatan politik.
"Ini merupakan bagian dari keramahtamahan politik dan persahabatan politik yang kami bangun," lanjut Johnny.[dtk]