Ribuan Titik Panas Kembali Muncul, BMKG Imbau Warga Waspada Kabut Asap

Ribuan Titik Panas Kembali Muncul, BMKG Imbau Warga Waspada Kabut Asap

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Titik panas atau hot spot kembali bermunculan di wilayah terdampak bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Kabut asap diperkirakan akan kembali muncul menyelimuti kota-kota yang berdekatan dengan lokasi bencana.

Oleh karena itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta kepada masyarakat untuk tetap mewaspadai sebaran asap akibat dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), khususnya di beberapa wilayah Sumatra dan Kalimantan.

Berdasarkan pantauan satelit Modis (Terra Aqua), Suomi NPP, dan NOAA-20 selama sepekan terakhir (8 Oktober 2019–14 Oktober 2019), sejak tanggal 9 Oktober 2019 BMKG mendeteksi adanya peningkatan jumlah titik panas di beberapa wilayah Indonesia yang saat ini tercatat sebesar 1.547 titik.

Titik panas tersebut khususnya muncul di wilayah Sumatra Selatan, Kalimantan Tengah, Jambi dan Kalimantan Timur, sedangkan jumlah titik panas di Riau, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Barat cenderung menurun,” kata Deputi Metereologi BMKG Mulyono Rahardi Prabowo, dalam siaran persnya, Rabu (16/10).

Mulyono menjelaskan, berdasarkan pantauan citra Himawari-8 dan potensi angin bergerak ke arah Barat Daya, menurut Mulyono, sebaran asap dari jumlah titik hotspot ini cenderung meluas di Sumatra Selatan, Bengkulu, Jambi, Riau, Sumatra Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.

Ia menjelaskan, BMKG bersama dengan TNI, BPPT dan BNPB sedang meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di daerah terjadinya karhutla dengan teknologi modifikasi cuaca yang dilaksanakan di Riau, Sumatra Selatan, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.(rmol)

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita