GELORA.CO - Susunan Kabinet Indonesia Kerja (KIK) jilid II Joko Widodo-Maruf Amin hingga saat ini masih buram. Banyak kalangan berpendapat beberapa menteri Jokowi terdahulu perlu diganti, salah satunya Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.
Analis politik dari Indonesia Political Opinion, Dedi Kurnia Syah menyampaikan, Luhut semestinya diganti dengan sosok baru agar penghasilkan pikiran dan gagasan baru untuk pemerintahan Jokowi ke depan.
“Idealnya tentu perlu pergantian agar pikiran dan gagasan yang lebih baru punya peluang mengemuka,” ungkap Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (18/9).
Dedi menjelaskan pada pemerintahan Jokowi jilid kedua saat ini diprediksi akan didominasi oleh tokoh muda. Sehingga para sesepuh politik di pemerintahan Jokowi bakal lengser.
“Melihat perkembangan koalisi pemerintah, memungkinkan banyak tokoh baru yang akan menggeser para senior,” ucapnya.
Namun tak bisa dipungkiri, melengserkan Luhut dari kursi menteri akan sulit jika Partai Golkar tetap menginginkannya masuk kembali dalam jajaran kabinet kerja Jokowi.
“Meskipun secara struktur kehadiran Luhut tidak terkait Parpol, sisi lain tidak bisa menafikkan jika beliau adalah tokoh berpengaruh di Golkar,” tandasnya.(rmol)