GELORA.CO - Sekretaris Umum Front Pembela Islam Munarman meminta Kepala Staf Presiden Moeldoko belajar mengaji Alquran agar tidak menjadi “burung”.
Pernyataan Munarman tersebut adalah respons terhadap Moeldoko yang mempertanyakan signifikansi keberadaan FPI.
Moeldoko sendiri santai menanggapi pernyataan Munarman.
"Nggak apa-apa aku ngaji lagi," ujar Moeldoko seraya tertawa di Kantor Staf Presiden, Jakarta, Jumat (18/10/2019).
Moeldoko enggan membahas lebih lanjut soal pernyataan dirinya yang menyebut kenapa harus ada FPI saat tak ada penjajahan di Indonesia.
Sebelumnya, Moeldoko mempertanyakan keberadaan organisasi FPI. Kata Moeldoko, ia tidak merasa agamanya perlu dibela oleh FPI.
Hal ini dikatakan Moeldoko saat memberikan kuliah umum bertajuk "Nasional Masa Kini" di Kampus Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (17/10/2019).
"Mengapa harus ada, apa itu, Front Pembela Islam? Apa yang dibela? Ya maaf ya, aku langsung ngomong blak-blakan saja kan. Memangnya Islam sedang dijajah oleh orang lain apa? Apalagi itu dibela? Tuhan kok dibela? Buat apa? Dia enggak perlu pembelaan," kata Moeldoko. [sc]