GELORA.CO - Jelang pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober mendatang, dukungan kepada para calon menteri terus disuarakan.
Salah satunya surat terbuka dari Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu dan Federasi Serikat Pekerja Perkebunan Negara.
Dalam surat itu, kedua federasi dengan tegas menyatakan dukungan kepada Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu Arief Poyuono untuk membantu Jokowi di Kabinet Kerja Jilid II.
Kepada Presiden Joko Widodo, pemegang hak preogratif untuk menyusun kabinet pemerintahannya. Dengan ini kami mengajukan dan mengusulkan Ketua Umum FSP BUMN Bersatu Arief Poyuono, yang mewakili kaum pekerja di Indonesia,” tegas Wakil Ketua Umum FSP BUMN Bersatu, Ferdinand Situmorang dalam surat terbuka tersebut, Minggu (13/10).
Ferdinand menegaskan bahwa dukungan yang diberikan ke Arief Poyuono untuk mewakili kaum pekerja, bukan untuk mewakili Partai Gerindra yang kini menjadi perahunya. Pihaknya ingin, Arief diberikan tanggung untuk membantu Jokowi mengatasi masalah yang dialami para pekerja.
“Kami juga mengamanatkan kepada Arief Poyuono, jika dipilih untuk membantu pemerintahan Joko Widodo-Maruf Amin agar selalu berjuang untuk para pekerja di Indonesia nantinya,” tegas Ferdinand.
Salah satu yang harus diselesaikan Arief saat di kabinet mendatang adalah melakukan revisi UU ketenagakerjaan. Waketum Partai Gerindra itu harus bisa mengubah UU tersebut, sehingga bisa memberikan jaminan kesejahteraan dan keberlangsungan kerja para pekerja Indonesia.
“Termasuk bisa memberikan jaminan bagi kemajuan sektor usaha di Indonesia,” pungkasnya sembari memastikan surat terbuka sudah melalui rapat internal dan disetujui semua anggota di seluruh Indonesia. (Rmol)