Wiranto: Demonstrasi Mahasiswa Tidak Relevan dan Tidak Penting

Wiranto: Demonstrasi Mahasiswa Tidak Relevan dan Tidak Penting

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO -  Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Wiranto mengimbau mahasiswa tidak melakukan aksi demonstrasi, tetapi menempuh jalur yang lebih etis.

Wiranto mengungkapkan, dari delapan RUU, pemerintah presiden hanya menyetujui tiga rancangan undang-undang yakni RUU KPK, RUU MD-3, dan rancangan undang-undang mengenai tata cara pembentukan undang-undang.

"Demonstrasi yang berkenaan dengan RUU Pertanahan, RUU Minerba, RUU KUHP, ketenagakerjaan kemudian keempat, RUU Pemasyarakatan, sudah tidak relevan dan tidak penting lagi, sebab bisa diselesaikan dengan jalur lebih terhormat, tidak di jalanan," ujar Wiranto di Media Center Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (24/9).

Pria yang pernah menjabat sebagai Panglima ABRI periode 1988-1999 itu meminta agar mahasiswa mengurungkan demonstrasi menolak rancangan undang-undang yang kini ditunda pengesahannya.

"Saya imbau rencana demonstrasi yang mengangkat penolakan tersebut lebih baik diurungkan karena hanya kuras energi. Masyarakat menjadi tidak tentram serta mengganggu ketertiban umum, lebih baik diperbincangkan dengan DPR apa yang perlu didengarkan DPR sehingga UU di masa yang akan datang tidak merugikan masyarakat," ujarnya. [idn]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita