GELORA.CO - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani terpilih sebagai anggota DPR periode 2019-2024 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Tak hanya sekedar terpilih, Puan yang bertarung di Daerah Pemilihan Jawa Tengah V, bahkan berhasil meraih suara tertinggi se Indonesia di antara 575 Caleg terpilih lainnya, yaitu 404.034 suara.
Menanggapi itu, mantan Anggota DPR 2004-2009 dari Partai Amanat Nasional (PAN), Djoko Edhi Soetjipto Abdurrahman mengaku salut dengan jumlah suara yang berhasil diraih Puan.
Djoko mengatakan, Puan yang merupakan putri Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, ternyata diam-diam menghanyutkan.
"Tak ada issunya yg sedap, sekonyong-konyong jadi juara suara. Pake jimat dong. Jimatnya lebih makbul daripada Kitab Mujarobat yg terkenal itu," tulis Djoko melalui akun twitter @Abdurra36041876.
Pernyataan Djoko tersebut menanggapi cuitan politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid yang bersyukur atas perolehan suaranya. Hidayat meraih suara tertinggi ketiga setelah Puan dan Cornelis dari PDIP.
Congrats. Sy salut ke Puan Maharani, diam2 menghanyutkan. Tak ada issunya yg sedap, sekonyong-konyong jadi juara suara. Pake jimat dong. Jimatnya lebih makbul daripada Kitab Mujarobat yg terkenal itu.— Joked Abdurrahman (@Abdurra36041876) September 2, 2019
Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan 575 Calon Anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024 pada Pemilu 2019. Penetapan ini dilakukan di kantor KPU, Jl. Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2019).
Dalam ketetapan yang dibacakan oleh Ketua KPU Arief Budiman, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) meraih kursi terbanyak di DPR mencapai 128 kursi. Disusul Partai Golongan Karya (Golkar) 85 kursi, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) 78 kursi, Partai Nasional Demokrat (Nasdem) 59 kursi, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 58 kursi, Partai Demokrat 54 kursi, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 50 kursi, Partai Amanat Nasional (PAN) 44 kursi dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 19 kursi. [ak]