GELORA.CO - Kapolri Jenderal Tito Karnavian kembali mempercayakan jenderal asal Papua Irjen Paulus Waterpauw sebagai Kapolda Papua. Pria kelahiran Fakfak itu diharapkan mampu menekan gejolak yang terjadi di bumi Cenderawasih.
"Yang jelas ini kan amanah, amanahnya juga situasinya seperti ini kan, jadi paling tidak, ya saya bersyukur, kemudian terima kasih banyak atas kepercayaan yang diberikan," kata Paulus usai sertijab di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin (30/9).
Hal yang paling utama dilakukan Paulus sesuai dilantik yakni menyelesaikan persoalan korban akibat kerusuhan yang terjadi di Wamena mulai dari yang luka-luka hingga meninggal dunia.
Kemudian, terkait soal para warga yang mengungsi baik yang ke Jayapura maupun di daerah Sentani.
"Itu yang akan kami tangani dulu bersama dengan Pemda dan stakeholder yang ada, setelah itu kita lanjutkan dengan upaya-upaya untuk rekonsiliasi dan rehabilitasi. Saya pikir itu yang utama," pungkas Paulus.
Untuk jumlah pengunsi sendiri yang berhasil dievakuasi aparat TNI dan Polri dari Wamena ke Jayapura sebanyak 3.213 orang. 543 orang diantaranya masih berada di tempat-tempat pengungsian antara lain di Lanud Silas Papare 101 orang, Rindam Jayapura 104, YON 751 172 orang, Paguyuban Minang ada 106 orang dan di Mussalah Attaqwa ada 66 orang. [rmol]