GELORA.CO - Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono irit bicara ketika ditanya soal hoaks mobil ambulans milik Pemda DKI Jakarta yang membawa batu dan bensin saat aksi demonstrasi mahasiswa di gedung DPR/MPR.
Akun Twitter Polda Metro Jaya @TMCPoldaMetro sendiri telah menghapus postingan terkait hoaks tersebut. Disebutkan empat unit ambulans yang diamankan oleh pihak kepolisian disekitaran gedung DPR RI tersebut. Diketahui salah satu dari empat mobil ambulans yang disebut-sebut membawa batu dan dan bensin tersebut rupanya milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Awak media lantas berusaha menanyakan apa langkah kepolisian dalam rangka memulihkan nama baik Pemprov DKI terkait dengan kejadian dihapusnya postingan Twitter soal ambulans itu.
"Kita masih pelajari peritsiwa itu ya. Kita masih dalami,"Kata Gatot di Pendopo Balai Kota Jakarta, Juma'at (27/9/2019).
Gatot berkilah, kedatangannya dalam rangka membangun koordinasi untuk perkembangan keamanan wilayah khususnya Polda Metro Jaya pasca kejadian demo mahasiswa yang berujung ricuh pada Selasa (24/9/2019).
"Kedatangan saya kita melihat perkembangan situasi di Wilayah DKI Jakarta dan kita mengkoordinasikan langkah-langkah apa yang akan kita lakukan sesuai tupoksi masing-masing. Kita ingin situasi kondusif agar masyarakat bisa melakukan aktifitas sehari-hari,"pungkasnya.[ak]