GELORA.CO - Politikus PKS, Aboe Bakar Alhabsyi, menyoroti pengibaran bendera bintang kejora yang sempat dikibarkan peserta aksi di seberang Istana. Bendera tersebut dikibarkan dalam aksi masyarakat dan mahasiswa Papua pada Rabu (28/8).
“Tentunya ini menyakiti hati nasionalisme kita. Ini mengingkari semangat NKRI harga mati yang selama ini kita gelorakan,” kata dia di Jakarta, Jumat (30/8).
Menurut dia, siapapun yang mengobarkan semangat perpecahan maka harus ditindak berdasarkan hukum yang berlaku. Ini karena Indonesia telah menyepakati hanya satu bendera, yaitu Merah Putih.
Dia lalu membandingkan dengan bendera HTI yang kerap kali disebut anti-NKRI. Seharusnya, kata dia, sikap serupa harus dilakukan kepada bendera bintang kejora.
“Apalagi jika penibarannya dilakukan secara terang terangan dengan membawa kampanye Papua merdeka,” ucap dia.
Dia mengatakan, beluk lagi jika aksi yang dilakukan sudah melanggar hukum. Tentu jal ini harus direspons secara tegas oleh aparat penegak hukum.
“Jangan sampai masyarakat melihat, hukum bertindak tajam ke bendera HTI dan tumpul ke bintang kejora,” ujar Anggota Komisi III itu. [ns]