GELORA.CO - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) belakangan tengah menjadi sorotan di media sosial (medsos). Bukan karena prestasi atau pernyataanya yang mengundang decak kagum, melainkan lantaran sejumlah mobil yang diduga milik pengurus PSI yang melakukan parkir sembarangan di trotoar depan kantornya Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat.
Beberapa mobil yang diduga milik pengurus PSI itu juga kerap parkir sembarangan di trotoar dengan kantornya tersebut. Hal itu membuat warga kesulitan jalan di trotoar tersebut.
Bahkan, akun twitter @Enggalpm pun ikut memperibincangkan mobil yang terparkir di trotoar itu. Ia mencuitkan, "Lokasi: Depan Kantor DPP @psi_id. Objek: Mobil Sedan parkir di trotoar. Dampak Lingkungan: Polusi Udara. Tagline: 'Ke Istana Naik Ojol Mengurangi Polusi'
Cuitan di-twitter pada Selasa 13 Agustus 2019 ini diretweet oleh 1.357 akun dan disukai oleh 1.277 akun. Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakarta Pusat, Harlem Simanjuntak.
Harlem menegaskan, pihaknya telah menindak mobil yang terparkir di trotoar depan Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI itu.
"Di lokasi sudah ditegur dan langsung digeser atau dipindahkan hari ini sudah tidak ada," ujar Harlem kepada wartawan di Jakarta, Rabu 14 Agustus 2019.
Harlem mengaku, telah melayangkan teguran langsung kepada pemilik mobil dan pengurus PSI agar tidak lagi memarkir mobil di trotoar lagi. Namun, Harlem enggan menyebut siapa-siapa saja yang ditegurnya termasuk siapa pemiliki mobil itu.
Dia berjanji kedepannya petugas akan melakukan tindakan tegas jika menemukan lagi mobil yang diparkirkan di trotoar depan kantor PSI itu.
"Ya kami akan tindak, seperti mencabut pentil mobil hingga menderek kendaraannya," ujarnya Harlem. [sn]