GELORA.CO - Ratusan imigran dari berbagai negara yang tinggal di Kota Medan, Sumatera Utara berunjuk rasa Kamis (22/8), menuntut agar mereka segera dikirim ke negara tujuan karena sudah terlalu lama menjadi pengungsi.
Aksi unjuk rasa tersebut digelar di depan Gedung CIMB Niaga, Jalan Listrik, Medan, tempat perwakilan dari The UN Refugee Agency (UNHCR) dan perwakilan International fot Migration (IOM) berkantor.
“Kami ingin segera dikirim ke negara tujuan. Kami sudah terlalu lama di sini,” kata Farhat Aslani, salah seorang imigran asal Iran.
Farhat mengaku, mereka ada yang empat tahun hingga delapan tahun menjadi pengungsi.
“Di sini kami tidak bisa bekerja. Kami berhak mendapat kesempatan yang lebih baik,” kata Farhat seperti dilansir Kantor Berita RMOL Sumut.
Desakan senada disampaikan pengungsi asal Somalia, Sharmarke yang mengaku meninggalkan negaranya karena dilanda konflik.
Sharmarke berterima kasih kepada pemerintah Indonesia yang memperlakukan mereka dengan baik. Namun dia mengaku, negara tujuannya bukan Indonesia dan meminta UNHCR untuk segera menangani persoalan mereka.
Kami berterima kasih kepada pemerintah Indonesia yang sudah banyak membantu. Tetapi kami ingin perubahan. UNHCR harus melakukan sesuatu terhadap nasib kami. Tak mungkin terus menjadi pengungsi," ujarnya.
Aksi unjuk rasa para imigran ini sudah kesekian kalinya di gelar. Mereka selama ini menempati penampungan sementara di beberapa titik di Kota Medan. (Rmol)