GELORA.CO - Rekonsiliasi antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Presiden terpilih Joko Widodo dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri disambut banyak pihak.
Setelah bertemu dengan Jokowi dan Mega di waktu dan tempat berbeda, selang beberapa hari Prabowo juga menemui Ketua Dewan Pendiri Yayasan Pendidikan Soekarno Rachmawati Soekarnoputri.
Rekonsiliasi segi empat ini diyakini menjadi modal yang cukup untuk memperkuat pemerintahan baru Jokowi.
Kalangan pengamat menilai, Mbak Rachma sapaan akrab Rachmawati Soekarnoputri, pantas menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) RI pada periode berikutnya untuk memperkuat basis pemikiran pemerintahan baru Jokowi nanti.
Apalagi, menurut pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Ujang Komarudin, putri Bung Karno itu pernah diamanahi jabatan yang sama di era Presiden SBY dan memiliki performa yang baik selama menjabat posisi itu.
"Memang akan ke situ arahnya (Rachmawati Soekarnoputri jadi anggota Watimpres)," ujar Ujang dalam perbincangan dengan Kantor Berita RMOL.
Ujang menambahkan, peluang itu semakin besar karena Prabowo sebagai ketum partai juga memahami pemikiran-pemikiran politik kebangsaan Rachma, dan tidak akan ragu untuk memberikan dukungan. Adapun dukungan dari Prabowo adalah hal yang paling ditunggu dan dibutuhkan kubu Jokowi.
"Presiden Jokowi juga kelihannya akan menerima. Dia malah senang Rachmawati jadi Watimpres," tutup Direktur Eksekutif Indonesia Political Review ini. [rmol]