GELORA.CO - Puluhan bahkan lebih Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memilih mendiri di sisi belakang lapangan upacara.
Dugaan kuat mereka hanya hadir dan tidak mengikuti apel Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia Ke 74 di atas lahan pantai maju atau pulau D Reklamasi pada Sabtu (17/8).
Terpantau dari panggung, tim Kantor Berita Politik RMOL, melihat dari kejauhan, mereka ada yang berjalan-jalan memilih memojok di pinggiran padahal Gubernur Anies Baswedan selaku inspektur upacara sedang memimpin upacara.
Mereka berdiri berkelompok dan tidak begitu menghiraukan upacara yang bersejarah ini. Terlebih saat momen lagu Indonesia raya berkumandang mengiringi pengibaran bendera merah putih, puluhan PNS ini masih terlihat bermalas-malasan dan terkesan cuek.
Seperti diketahui, upacara bendera di Pantai Maju ini diikuti oleh semua jajaran pegawai Pemprov DKI. Jumlahnya mencapai 4.000 orang.
Alasan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar upacara bendera di atas lahan reklamasi tersebut adalah simbol bahwa lahan itu milik negara bukan milik swasta.
Kita menyelenggarakan upacara di sini sebagai simbol bahwa itu tanah kita, itu air kita, itu tanah air kita dan kita selenggarakan peringatan kemerdekaan tanah air ini di hasil tanah yang dulunya dikuasai dan tertutup oleh swasta," kata Anies. (Rmol)