GELORA.CO - Ketidakpercayaan sebagian kalangan pada Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) dari unsur Polri cenderung bersifat tendensius.
Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Nasir Djamil, berpendapat, KPK mendatang sudah sepatutnya diisi oleh figur penegak hukum atau yang selama ini menggeluti bidang hukum.
Karena itu, figur yang berasal dari unsur Polri maupun penegak hukum lainnya berpeluang menjadi komisioner periode 4 tahun ke depan.
Yang penting pimpinan KPK itu adalah penegak hukum atau yang selama ini menggeluti bidang hukum. Karena itu (Capim KPK) dari Polri atau lainnya berpeluang lolos," kata Nasir kepada wartawan, Senin (26/8).
Selain itu Nasir menegaskan, yang tak kalah penting untuk diperhatikan dari para Capim KPK adalah integritas dan sikap independensinya.
"Yang penting berintegritas dan memiliki independensi yang kuat," tambah Nasir.
Menyinggung soal kinerja Panitia Seleksi (Pansel) Capim KPK, politikus Partai Keadilan Sejahtera itu mangatakan bahwa Pansel harus diberi kesempatan untuk menunjukkan integritas dan independensinya.
Dia menyarankan masyarakat mengimbangi kerja Pansel dengan memberikan data yang akurat terkait sosok Capim KPK yang kelak akan dikirim ke Presiden dan DPR.(rmol)