GELORA.CO - Pancasila merupakan pijakan dalam bermasyarakat di tanah Indonesia. Termasuk pijakan untuk saling menghormati sesama umat beragama.
Jurubicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi mengaku miris lantaran ada kelompok yang tengah mencoba memanipulasi pemahaman sila pertama Pancasila. Mereka menginginkan kepercayaan agamanya dan interpretasi agama tertentu menjadi sebagai landasan hukum.
“Padahal, Pancasila sila pertama tidak memenangkan agama tertentu di atas agama lain karena pemeluknya lebih banyak," jelas pria yang akrab disapa Uki itu saat mengisi diskusi kebangsaan di bilangin Tebet, Jakarta, Senin (22/7).
Dia menjelaskan bahwa Indonesia adalah negara orang yang bertuhan. Sementara Konsep persatuan dan kesatuan di Indonesia merupakan konsep pluralisme.
Dalam hal ini, Uki menangkap ada dua hal yang menjadi ancaman bagi bangsa saat ini. Pertama adalah masalah intoleransi.
“Banyak sekali misalnya. Dari yang paling basic misalnya yaitu ras, keyakinan, agama. Termasuk intoleransi dalam pilhan politik,” terangnya
Ancaman berikutnya adalah masuknya ideologi asing. Uki memberi contoh penyebaran ideologi khilafah.
“Ini sedang gencar di penetrasi. Bila itu terus terjadi wibawa Demokrasi kita runtuh. Obatnya adalah kembali kepada Pancasila," tutupnya. [rmol]