GELORA.CO - Wakil Sekretaris DPP Gerindra Andre Rosiade mengatakan, partai pimpinan Prabowo Subianto itu akan mengusung nama Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Nasrul Abit untuk bertarung pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Barat 2020.
Andre mengatakan, nama Nasrul Abit sudah mengerucut di DPP Gerindra dan secara lisan sudah disetujui serta menunggu penetapan saja lagi.
"Sudah 99 persen, Gerindra usung Pak Nasrul Abit maju ke Pilgub Sumbar 2020. Nama beliau sudah mengerucut dan tinggal penetapan saja lagi," kata Andre, Senin (8/7/2019).
Andre mengatakan, dengan sudah adanya nama Nasrul Abit yang diusung Gerindra maka secara otomatis spekulasi sejumlah nama yang muncul dari Gerindra tidak ada lagi.
Sebelumnya, sejumlah nama sempat beredar untuk dicalonkan Gerindra. Selain Nasrul Abit ada nama Andre Rosiade, Edriana (juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi). Bahkan ada sejumlah spanduk di pinggir jalan yang menyebut nama Sandiaga Uno, tokoh yang pernah maju pada Pilpres 2019.
"Tidak ada spekulasi lagi, Pak NA yang bakal maju. Saya cukup di DPR RI saja, sedangkan Bang Sandi itu hanya aspirasi dan mustahil maju," kata Andre.
Sementara itu, Ketua DPD Gerindra Sumbar Nasrul Abit yang dikonfirmasi mengakui telah bertemu dengan Prabowo Subianto serta sejumlah petinggi Gerindra lainnya.
"Saya sudah bertemu dengan Pak Prabowo, Pak Hasyim, Pak Sekjen dan juga ada Andre. Secara lisan memang saya yang diusulkan," kata Nasrul.
Sementara untuk tertulisnya, akan dibuat jika ada pasangan yang sudah deal untuk maju pada Pilgub Sumbar 2020.
"Tertulisnya masih belum karena pasangannya masih belum ada. Nah jika sudah fix nantinya baru akan ada tertulisnya," jelas Nasrul Abit.
Pada Pilgub Sumbar 2020, Gerindra dipastikan bisa mengusung calon sendiri tanpa harus berkoalisi. Dengan 14 kursi di DPRD Sumbar berarti sudah melebihi 20 persen syarat mengusung calon.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah nama sudah dipersiapkan partai politik untuk maju pada PIlgub Sumbar. Untuk PKS ada tiga nama yaitu Tifatul Sembiring (mantan menteri), Mahyeldi (wali kota Padang) dan Riza Pahlevi ( wali kota Payakumbuh).
Kemudian PAN menyiapkan nama Ali Mukhni (bupati Padang Pariaman dan Ketua DPW PAN Sumbar), Epyardi Asda (mantan anggota DPR RI), dan Shadiq Pasadigue (mantan bupati Tanah Datar).
Demokrat mempersiapkan satu nama yaitu Mulyadi yang merupakan anggota DPR RI tiga periode dan sekaligus Ketua DPD Demokrat Sumbar. [km]