GELORA.CO - Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko kembali mengeluarkan pernyataan yang menyita perhatian publik. Kali ini berkaitan dengan pembubaran Tim Kampenye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf.
Moeldoko menyebut setelah TKN dibubarkan, koalisi pendukung pemerintah akan menjadi koalisi plus-plus.
"Sampai saat ini kita masih meyakini penuh bahwa koalisi yang terbangun cukup baik, bahkan koalisi itu bisa plus-plus. Jadi bukan hanya hotel saja yang plus, koalisi plus-plus juga bisa," kata Moeldoko, kemarin.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengomentari pernyataan tersebut. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan, apa yang disampaikan Moeldoko adalah sinyal koalisi pemerintah akan bertambah.
"Dari pernyataannya (Moeldoko) seakan koalisi sebelah siap menerima kehadiran Gerindra, ataupun dua partai lainnya (PAN dan Demokrat) yang sudah mengirim sinyal untuk menyeberang ke sana," ujar Mardani saat dihubungi, Jumat (26/7).
Wakil Ketua Komisi II DPR ini menegaskan, PKS tidak pernah mengubah sikap menjadi oposisi. Walaupun berat, kata dia, PKS akan tetap berada di luar pemerintahan.
"PKS insyaAllah istikamah (jadi oposisi). Walau keputusan akhir ada di Musyawarah Majelis Syuro," demikian Mardani. [md]