Polri Bantah Omongan Moeldoko Soal 30 Teroris Menyusup ke Aksi Kawal Putusan MK

Polri Bantah Omongan Moeldoko Soal 30 Teroris Menyusup ke Aksi Kawal Putusan MK

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, memastikan sampai saat ini tidak ada jaringan ‘teroris’ yang menyusup ke dalam massa aksi kawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Aksi damai tersebut masih berlanjut di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (27/6).

Desas-desus adanya 30 orang terduga ‘teroris’ menyusup dilontarkan Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal (Purn), Moeldoko. Dia tidak menyebut identitas, hanya saja ia mengaku telah mengenal orang yang terduga itu.

“Sampai dengan hari ini dari informasi yang saya tanyakan ke Densus, belum ditemukan,” kata Dedi, Kamis (27/6). Meski demikian, Dedi mengatakan bahwa aparat keamanan masih melakukan pengawasan.

“Minimal kalau misalnya terindikasi membawa benda mencurigakan, maka langkah utama adalah sterilisasi dulu agar tidak jatuh korban dalam jumlah besar,” kata Dedi.

Rabu (26/6) di Gedung Bappenas, Menteng, Jakarta Pusat, Moeldoko menyebut ada 30 orang terduga teroris yang masuk ke Jakarta. Namun, dia tidak menyebut siapa terduga teroris tersebut.

“Sudah kita lihat dan kenali, nggak usah khawatir kalau terjadi sesuatu, tinggal kita ambil aja,” kata Moeldoko. [mc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita