GELORA.CO - Muhammad Sai alias Lasade (42) bakar kantor Desa Mallongi-longi, Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (3/5) sekitar pukul 09.00 WITA.
Penyandang difabel ini membakar kantor desa lantaran kecewa dengan pelayanan aparat Desa Desa Mallongi-longi.
Sai merupakan warga Desa Tinombo Kecamatan Tinombo Kabupaten Parigi Mutong Sulawesi Tengah. Sedangkan orang tuanya tinggal di Dusun Karie, Desa Mallongi Longi Kecamatan Lanrisang, Kabupaten Pinrang, Sulsel.
Pria kelahiran 12 Juli 1977 itu mengaku sudah tiga bulan mengurus akte jual-beli (AJB) tanah di Desa Mallongi-Longi dan Kecamatan Lanrisang, tetapi tak kunjung selesai.
Karena itu, Sai emosi hingga membakar kantor Desa Mallongi-Longi. Pembakaran dilakukan seorang diri.
Sai menyiarkan secara langsung aksi gilanya melalui akun Facebook Lagaligo.
Dalam video, Sai terlihat menyiapkan dua liter BBM jenis premium, kemudian mengambil pelepah pisang.
Pelepah pisang dia tumpuk dengan beberapa kursi, kemudian menyiramkan bensin dan membakarnya.
“Kepada Pak Jokowi saya minta, apabila besok-besok ada tuntutan hukum terhadap saya, saya mohon bapak bisa nengadvokasi saya,” ucap Sai.
“Kepada Pak Jokowi, maaf saya pendukung berat Anda. Saya minta maaf kepada Pak Jokowi,” tambahnya.
Sai mengatakan, aparat desa dan camat hanya sibuk mengurus proyek dan mengabaikan pelayanan.
“Saya harapkan Pak Jokowi melihat kelakukan saya. Pak camat, ada dua perkara yang saya ajukan ke dia, tapi tidak menggubris laporan saya,” imbuhnya.
“Jadi kepada Pak Jokowi, ini adalah kelakukan saya. Saya siap bertanggung jawab,” imbuh Sai.
Setelah melakukan pembakaran di kantor desa, pelaku pergi ke kantor kecamatan Lanrisang untuk melakukan pembakaran.
Namun aksinya di kantor kecamatan berhasil digagalkan oleh personel Pospol Lanrisang. Pelaku ditangkap dan langsung dibawa ke Mapolres Pinrang.
Berikut video detik-detik pendukung Jokowi bakar kantor Desa Mallongi-longi:
[psid]