GELORA.CO - Rezim Joko Widodo (Jokowi) yang berkuasa dua periode dinilai penuh dengan kecurangan dan berlumuran darah.
Demikian dikatakan aktivis Malari 74 Salim Hutadjulu, Jumat (24/5).
“Pasca pengumuman kemenangan Jokowi banyak rakyat yang terluka bahkan beberapa meninggal,” ungkapnya, dilansir Suaranasional.
Kata Salim, kemenangan Jokowi dua periode telah ternodai dengan peristiwa banyaknya rakyat yang terluka bahkan meninggal.
“Gaya Jokowi yang represif telah melukai demokrasi,” ungkap tahanan politik era Soeharto ini.
Menurut Salim, Rezim Jokowi dua periode akan terus gaduh karena diawali dengan tidak baik.
“Periode pertama gaduh dengan memelihara buzzer, begitu juga periode makin gaduh bahkan rakyat berani turun ke jalan,” papar Salim. []