GELORA.CO - Data hasil quick countLSI Denny JA menunjukkan, pada Pilpres 2019 ini Jokowi - Ma’ruf mampu menang di 21 provinsi di Indonesia.
Sementara Prabowo menang di 13 provinsi di Indonesia. Pada 2019 tercatat ada tambahan satu provinsi baru yaitu Kalimantan Utara, sehingga total 34 provinsi.
Peneliti senior LSI Denny JA, Adrian Sopa menyebutkan, pada Pilpres 2019, ada empat provinsi yang pada Pilpres 2014 dimenangi Jokowi, kini dimenangkan oleh Prabowo. Yakni, Bengkulu, Jambi, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara.
“Sementara ada satu provinsi yang pada Pilpres 2014 dimenangi Prabowo namun kini dimenangkan Jokowi, yaitu Gorontalo,” ujar Adrian di kantor LSI Denny JA, Jakarta, Kamis (2/5).
Dukungan dari wilayah yang lain cenderung sama dengan peta dukungan pada pilpres 2014. Bedanya adalah adanya peningkatan dukungan dari wilayah-wilayah tertentu.
Misalnya ada peningkatan dukungan Jokowi di Jawa Timur dan Jawa Tengah dibandingkan perolehannya pada Pemilu 2014.
“Prabowo juga mengalami peningkatan dukungan di Aceh, Sumatera Barat, dan Riau dibandingkan dengan Pemilu 2014,” kata Adrian.
Adrian juga mengatakan, Pilpres menunjukkan ada pembelahan dukungan berdasarkan identitas dan paham keagamaan di sejumlah wilayah.
Menurut Adrian, hal ini dibuktikan kemenangan mutlak Jokowi di wilayah-wilayah yang merupakan basis pemilih minoritas seperti di Bali, Sulawesi Utara, Papua, Papua Barat dan Kalimantan Barat.
“Sementara Prabowo-Sandi juga menang telak di sejumlah wilayah yang merupakan basis pemilih Islam seperti di Aceh, Sumatera Barat, dan Riau,” ujarnya. [jp]