GELORA.CO - Ustaz Abdul Somad (UAS) berbicara mengenai amarah yang berujung pada fitnah karena beda pilihan. Somad mengaku menjadi lebih paham tentang siapa kawan dan siapa lawan.
Hal itu disampaikan Somad melalui unggahan foto di akun Instagram pribadinya @ustadzabdulsomad. Ada tiga foto berlatar foto diri dengan tambahan kutipan.
"Apa yang terjadi pada saya, kuserahkan semua pada Engkau ya Allah, yang penting sudah ku sampaikan," tulis UAS dalam keterangan foto unggahannya itu, Minggu (14/4/2019).
Pada foto pertama, UAS menuliskan tentang perbedaan pilihan yang berujung fitnah. Dia juga berpesan untuk selalu menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Menjadi marah, hanya karena berbeda pilihan. Lalu marah berubah menjadi fitnah. Menunjukkan akal tak lagi mengikat nafsu. Semoga kita tetap jaga NKRI dengan kelapangan hati. #SaveUAS," demikian kutipan di dalam foto pertama itu.
Di foto kedua, UAS berpesan tentang Pilpres. Untuk Pilpres 2019, ia mengaku diperlihatkan tentang siapa kawan sejatinya.
"Pilpres tetap ada lima tahun sekali. Dari dulu hingga kini. Pilpres 2019 bagi UAS? Memperlihatkan mana teman sejati, mana lawan berbaju kawan selama ini," tulis UAS sebagai kutipan di foto kedua.
Pada foto ketiga UAS mencantumkan tanda pagar (tagar) #SAVE_UAS dan kutipan, 'Air selalu mengalir, dia tidak bisa ditahan. Ketika dia ditahan, maka dia akan menjadi sebuah perlawanan yang besar'.
Di foto ketiga ini, UAS juga memperlihatkan hoax-hoax yang menyerang dirinya. Dalam foto ketiga ini, UAS sekaligus membantah tuduhan-tuduhan yang dilontarkan akun Twitter mantan sekretaris Kementerian BUMN Said Didu. Said Didu sebelumnya telah memastikan bahwa akunnya dibajak sejak Sabtu malam.