GELORA.CO - Dukungan yang diberikan oleh Ustaz Abdul Somad atau yang akrab disapa UAS, kepada calon presiden nomor urut 02, tampaknya membuat heboh banyak pihak.
Hal itu pun membuat Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya terheran.
Ia heran kenapa publik banyak yang heboh dengan hal itu.
Sebab menurutnya, dukungan UAS terhadap Prabowo sudah terlihat sejak lama.
Dukungan UAS terhadap Prabowo Subianto ini juga disyukuri oleh Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon.
Ia memposting Tweet soal dukungan itu di akun Twitter miliknya, @fadlizon, Jumat (12/4/2019).
Ia tampak bersyukur dengan mengucapkan Alhamdulillah, bahwa UAS memberikan dukungannya kepada Prabowo.
Bahkan menurutnya, bukan hanya dukungan yang diberikan oleh UAS, melainkan juga hadiah istrimewa.
Ia juga menyebut kalau UAS adalah sosok ulama yang tak haus harta, politik dan jabatan.
"Alhamdulilah akhirnya UAS mendukung P @prabowo.
Tp bukan sekedar dukung, beliau memberi hadiah istimewa, minyak wangi oud n tasbih serta dua permintaan yg luar biasa.
Semakin hormat n bersyukur kita punya ulama spt UAS, tak haus harta, politik n jabatan. #UASPilihPrabowo," tulisnya.
Alhamdulilah akhirnya UAS mendukung P @prabowo. Tp bukan sekedar dukung, beliau memberi hadiah istimewa, minyak wangi oud n tasbih serta dua permintaan yg luar biasa. Semakin hormat n bersyukur kita punya ulama spt UAS, tak haus harta, politik n jabatan. #UASPilihPrabowo— Fadli Zon (@fadlizon) April 12, 2019
Tak hanya Fadli Zon, beberapa lainnya juga tampak mengucap syukur atas pilihan UAS tersebut.
Jubir BPN Prabowo-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar juga ikut mengomentari hal itu.
Ia bahkan kagum dengan permintaan yang disampaikan oleh UAS kepada Prabowo Subianto.
Yakni, jangan panggil dirinya ke Istana jika Prabowo Subianto terpilih jadi Presiden.
Ia menyebut kalau sikap yang ditunjukkan UAS itu seperti Buya Hamka.
"Permintaan saya hanya 2 Pak @prabowo kata Ustadz Abdul Somad, yakni; jangan undang saya ke istana, dan jangan berikan saya jabatan.
Hormat saya kepada Ustadz Abdul Somad, saya bak melihat Buya Hamka didiri mu.
Buya yang selalu aku baca karyanya, meski tak sempat mencium tangannya," kata Dahnil Anzar.
Ramainya respon atas dukungan UAS kepada Prabowo Subianto itu, membuat pertanyaan tersendiri bagi Yunarto Wijaya.
Ia mempertanyakan kenapa publik begitu heboh.
Padahal menurutnya, sudah terlihat sejak lama kalau UAS mendukung Prabowo Subianto.
"Kok pada heboh UAS dukung 02?
Emangnya gak keliatan dari sejak lama?," tulisnya. [trb]