Orasi di Syukuran Prabowo-Sandi, Amien Rais Sebut Jokowi Presiden Bebek Lumpuh

Orasi di Syukuran Prabowo-Sandi, Amien Rais Sebut Jokowi Presiden Bebek Lumpuh

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Amien Rais kembali melontarkan pernyataan serangan kepada Joko Widodo (Jokowi).

Kali ini, ia menyebut Jokowi dengan isttilah presiden bebek lumpuh lantaran kalah Pilpres 2019.

Demikian disampaikan Amien Rais dalam orasinya di acara syukuran kemenangan PrabowoSandi di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta Timur, Rabu (24/4/2019).

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengawali orasinya dengan menyinggung pernyataan Jokowi saat berkampanye di Yogyakarta.

Kala itu, capres petahana itu menyatakan akan melawan orang-orang yang merendahkanya.

“Pak petahana mengatakan ‘Saya 4 tahun dihina-hina, direndah-rendahkan, tetapi disini saya akan melawan’. kata Amien menirukan ucapan Jokowi kala itu.

Menurutnya, pernyataan itu tidak tepat lantaran pernyataan tersebut diartikannya dengan melawan rakyat sendiri.

“Bro, yang dilawan siapa? Jadi Pak Jae (Jokowi) akan melawan rakyatnya sendiri?” sambungnya dibalas sorakan relawan dan pendukung Prabowo-Sandi.

Mantan Ketua Umum MPR RI itu juga meyakini bahwa pasangan Prabowo-Sandi telah memenangi Pilpres 2019.

Kendati sampai saat ini hasil real count Pilpres 2019 masih berlangsung, Amien sudah menyebut Prabowo sebagai presiden terpilih.

“Dalam khazanah politik itu, kalau pilpres sudah selesai yang menang sebelum dilantik dinamakan president elected. Presiden sudah dipilih yaitu Pak Prabowo,” kata Amien.

Sebaliknya, terhadap pemerintahan Joko Widodo (Jokowi), diistilahkan Amien Rais sebagai bebek lumpuh di sisa empat bulan masa pemerintahannya.

“Petahana yang menyelesaikan periode 4 bulan yang akan datang, sampai akhir periodenya, dinamakan presiden bebek lumpuh,” cibirnya.

Karena itu, ia mewanti-wanti Jokowi agar tidak mengambil kebijakan penting di sisa masa pemerintahannya.

“Dia tidak boleh lagi menambah utang baru, tidak boleh lagi ambil kebijakan fundamental,” katanya.

Ia pun menyuruh Jokowi untuk menunggu detik-detik akhir dirinya dilengserkan secara konstitusional.

“Karena itu, sebagai presiden bebek lumpuh tenang-tenang saja, nanti akan ada pergantian yang sejuk, yang konstitusional, demokratis,” cibirnya.

Amien menegaskan, masyarakat Indonesia tidak bisa lagi dibohongi oleh penguasa.

“Di masjid, di kampung, di kampus, rakyat yang berakal sehat tidak bisa dibodohi lagi,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Amien Rais sebelumnya pernah sesumbar bakal menjadikan Jokowi bebek lumpuh di Pilpres 2019.

Pernyataan itu ia lontarkan dalam diskusi ‘Refleksi Malari, Ganti Nakhoda Negeri?’ di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (15/1/2019) lalu.

“Insya Allah, dengan doa dan usaha kita, pada Magrib 17 April 2019 kita akan adakan syukuran dan Prabowo-Sandi akan dilantik 20 Oktober 2019,” kata Amien Rais.

Amien Rais melanjutkan, pihaknya akan menjadikan Jokowi sebagai bebek lumpuh karena kalah dari Prabowo-Sandi.

“Selama rentang waktu 17 April sampai 20 Oktober 2019 itu kita jadikan Pak Joko Widodo seperti bebek lumpuh, karena sudah pasti kalah,” kata Amien.[ps]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita