GELORA.CO - MUSISI Iwan Fals mengomentari usulan Calon Presiden 01 Joko Widodo atau Jokowi terkait cara berpakaian pada hari pencoblosan.
Jokowi minta para pendukungnya memakai pakaian putih-putih pada hari pencoblosan, Rabu (17/4/2019).
Sebagai Calon Presiden Nomor 01, Presiden Jokowi ajak pendukungnya pakai kemeja putih pada hari pencoblosan, yakni Rabu (17/4/2019).
"Jangan lupa, saya ingatkan, tanggal 17 April itu kita pakai baju putih," ujar Jokowi, Selasa (26/3/2019).
Ajakan Jokowi pakai kemeja putih-putih pada 17 April 2019 itu ditulis di kertas selembar yang ditandatangani.
Ajakan melalui tulisan tangan Jokowi itu kemudian menjadi viral di media sosial.
Melalui akun twitternya, Iwan Fals berkicau dan mengusulkan agar pada 17 April 2019 memakai pakaian batik atau pakaian adat.
Menurut Iwan Fals, memakai pakaian batik, baju adat, atau pakaian mirip pahlawan justru mencerminkan ke-Indonesiaan dan kebhinekaan.
@iwanfals: Pake Batik & Baju Adat, atau kostum tokoh2 pahlawan kita dan dunia yg sedang digemari sekarang ini baik yg difilm, komik maupun dunia nyata atau yg jaman dulu juga boleh...wuiiiih lebih maknyusss tuh, lebih terasa kebhinekaannya...
Meski demikian, kata Iwan Fals, jika semua pendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden memakai pakaian yang sama, putih-putih, pun tidak masalah.
Hanya saja, Iwan mengusulkan agar panitia pelaksana pemungutan suara agar memakai pakaian merah.
@iwanfals: Soal Himbauan Presiden ke TPS pakai baju putih, keren juga tuh, jadi suci kesannya, 01 & 02 pake baju putih, panitianya pake baju merah...hmmm tapi warna yg lain pada kemana ya, kasian juga sih... (*)