GELORA.CO - Lembaga survei Indikator Politik baru saja merilis hasil gambaran Pilpres 2019 mendatang yang mempertemukan pasangan Joko Widodo-Maruf Amin dengan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Uniknya dari survei ini, mayoritas pemilih berpendidikan tinggi memilih pasangan nomor urut 02. Tercatat, dari data pemilih dengan pendidikan terakhir perguruan tinggi, sebanyak 58,9 persen memilih Prabowo-Sandiaga. Sedang yang memilih Jokowi-Maruf cuma 36,3 persen.
Adapun untuk pemilih tidak sekolah, lulusan SD, SLTP, hingga SLTA mayoritas memilih Jokowi-Maruf.
Dijelaskan Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi bahwa kalangan terpelajar memilih Prabowo-Sandiaga karena tingkat pengangguran terbesar ada pada kelompok ini.
"Walau angka pengangguran turun menurut BPS, jumlah pengangguran banyak yang berasal dari lulusan perguruan tinggi," terangnya di Jakarta, Rabu (3/4).
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah turut menanggapi temuan survei ini. Menurutnya, ini bukti bahwa orang-orang terpelajar dan melek pendidikan berkumpul mendukung pasangan Prabowo-Sandi
“Survei membuktikan, akal sehat kumpul di 02,” singkatnya dalam akun Twitter pribadi, Kamis (4/4).
Survei ini digelar mulai 22 hingga 29 Maret 2019 dengan melibatkan 1.220 responden. Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan margin of error 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. [rmol]