GELORA.CO - Video emak-emak mengamuk di gudang penyimpanan kotak suara Pemilu 2019 di Jombang, Jawa Timur, viral di media sosial.
Emak-emak berbaju putih emosi setelah memergoki seorang pria masuk ke dalam tempat penyimpanan surat suara dan memindahkannya ke lantai dua.
Ditemani sejumlah orang, emak emak itu meminta beberapa saksi masuk ke gudang penyimpanan surat suara untuk melihat langsung kondisinya.
“Boleh dong saksinya lihat sendiri gitu, biar sama-sama enak gitu,” ucap wanita itu.
Namun upaya itu dihalangi oleh petugas keamanan. Hal itu membuat emak-emak dan orang yang menemaninya emosi.
Setelah berdebat, akhirnya saksi yang mengenakan baju kaos berwarna merah diperkenankan masuk dan naik ke lantai dua untuk melihat langsung kondisi surat suara.
Sementara emak-emak yang mengenakan baju putih terus ngomel di lantai satu. Ia mengaku melihat seorang pria masuk ke ruangan kotak suara.
Ia oun menunjuk seorang pria yang dilihatnya masuk ke dalam ruang penyimpanan kotak suara.
Pria paruh baya itu berdalih masuk ke ruangan itu hanya untuk mengambil peralatan. Namun dia tidak menjelaskan peralatan apa yang hendak diambil di ruangan itu.
“Ambil peralatan harus ada saksi dong pak. (Bukan) dibuka begitu aja, bapak masuk. Saya ujan-ujanan di situ nungguin, saya sendiri. Gak boleh begitu. Itu katanya tadi dikunci, tapi ternyata apa? Bapak masuk dengan seenaknya,” kata emak emak yang belum diketahui identitasnya.
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon angkat suara terkait banyaknya dugaan kecurangan Pemilu 2019 di sejumlah daerah.
Melalui akun Twitter pribadinya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menyatakan, Pemilu 2019 sangat buruk.
“Kecurangan dipertontonkan dg telanjang. Demokrasi sdg dikebiri, suara rakyat dimanipulasi, kotak kardus penuh misteri, surat suara dicoblosi sendiri, cara menghitung diakali,” cuit Fadli Zon, Sabtu (20/4).
“Inilah pemilu terburuk sepanjang sejarah RI,” tambah Fadli Zon.
Berikut ini video emak-emak mengamuk lantaran kotak suara dipindah:
[ps]