GELORA.CO - Capres Joko Widodo (Jokowi) menyebut sudah mengirim utusan untuk bertemu dengan capres Prabowo Subianto. Kabar tersebut ditepis timses Prabowo.
"Berita yang menyatakan bahwa ada utusan Pak Jokowi menemui Pak Prabowo tidak benar adanya," ujar Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak, lewat Twitter, Sabtu (20/4/2019).
Dahnil sekaligus menegaskan pernyataan yang disampaikan Prabowo saat dimintai tanggapan mengenai utusan Jokowi. Prabowo beberapa waktu lalu menjawab 'belum' ihwal utusan Jokowi.
Berita yang menyatakan bahwa ada utusan Pak Jokowi menemui Pak @prabowo tidak benar adanya. Tidak satu pun utusan pak jokowi yang menemui Pak Prabowo. Terimakasih.— Dahnil A Simanjuntak (@Dahnilanzar) April 19, 2019
"Tidak satu pun utusan Pak jokowi yang menemui Pak Prabowo. Terima kasih," kata Dahnil.
Sebelumnya diberitakan, Jokowi-lah yang mendorong rekonsiliasi pasca-Pilpres 2019 mengirim utusan untuk bertemu Prabowo. Harapan Jokowi, ia bisa dipertemukan dengan Prabowo. Namun Jokowi tidak menyebut nama utusan yang ia kirim.
"Sudah sering saya sampaikan bahwa persahabatan dan tali silaturahmi kami semuanya, saya dan juga Pak KH Ma'ruf Amin, tidak akan putus dengan Pak Prabowo maupun Pak Sandi. Sehingga tadi siang saya sudah mengutus seseorang untuk bertemu dengan beliau. Agar kita bisa berkomunikasi, dan kalau bisa bertemu," kata Jokowi di Plataran, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (18/4).
"Sehingga rakyat melihat bahwa pemilu kemarin sudah selesai dengan lancar, aman, damai, dan tidak ada sesuatu apa pun," katanya.[dtk]