GELORA.CO - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno prihatin dengan penyelenggaraan KPU Run dan Kartini. BPN Prabowo-Sandiaga prihatin karena acara KPU Run dan Kartini digelar bersamaan dengan agenda kampanye akbar pasangan capres-cawapres nomor urut 02.
"Kami prihatin bahwa besok KPU juga menyelenggarakan Pemilu Run di sekitaran Gelora Bung Karno. Saya telah menelepon teman-teman kami di KPU dan memberitahu karena ini adalah waktunya Pak Prabowo untuk di sini, mohon izin jangan di GBK," kata Wakil Ketua BPN Priyo Budi Santoso di Media Center Prabowo-Sandiaga, Jalan Sriwijaya I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (6/4/2019).
"Karena ini massa besar sekali. Kalau mereka menyelenggarakan di situ kurang elok. Termasuk juga kurang tahu kenapa kepolisian mengizinkan adanya Kartini Run," imbuhnya.
Priyo berharap seandainya kedua acara tersebut tetap dilaksanakan, sebaiknya dilakukan pada jam yang berbeda dengan kampanye akbar 02. Karena menurut Priyo, massa kampanye yang datang akan sangat besar.
"Bukan maksud kami untuk unjuk gigi, tapi biarkan pesta demokrasi ini berlangsung secara fair, aman, jangan halang-halangi rakyat juga untuk berkumpul mendengarkan pidato pemimpin yang dirindukan, yaitu Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahudin Uno. Mereka merindukan ada perubahan kepemimpinan. Itu mereka rindu suara Prabowo dan suara Sandi," tuturnya.
Meskipun demikian, Priyo memilih untuk tetap berprasangka baik dan tidak menganggap penyelenggaraan acara yang bersamaan ini dimaksudkan untuk memecah konsentrasi massa. Politikus Partai Berkarya ini hanya mengkhawatirkan jika ada kegiatan bersamaan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Padahal kami inginkan suasana yang sejuk dan damai. Itu kenapa dibagi zona ini, zona itu. Supaya antara 01 dan 02 tidak berbentrokan. Tetapi ini kan yang menyelenggarakan yaitu KPU, ada yang ibu-ibu dari Bhayangkari, ada yang car free day, dan seterusnya," ucap Priyo.
"Kalau kami tidak menyelenggarakan acara yang besar ya tidak apa-apa. Tapi kan bagaimana, kami khawatir nanti terjadi bentrok yang tidak perlu. Kami sangat tidak seakan-akan ingin memayungi semuanya," pungkasnya.
Sebelumnya, kampanye akbar Prabowo-Sandiaga yang digelar di GBK diawali dengan kegiatan salat subuh berjemaah. Agenda pamungkan acara tersebut yakni orasi politik dari capres nomor urut 02 Prabowo Subianto. [dtk]