Survei SPIN, Keunggulan Jokowi-Maruf Tinggal 8 Persen

Survei SPIN, Keunggulan Jokowi-Maruf Tinggal 8 Persen

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Tingkat keterpilihan (elektabilitas) capres petahana, Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2019 kini mulai terancam.

Berdasarkan hasil survei terbaru yang dirilis lembaga Survey and Polling Indonesia (SPIN) selisih tingkat elektabilitas antara Jokowi dengan penantang, Prabowo Subianto kini mulai menipis. Bahkan hanya terpaut 8 persen.

"Hasilnya pasangan nomor urut 01 (Jokowi-Maruf Amin) memang masih unggul dengan tingkat keterpilihan 49 persen dibandingkan dengan pasangan nomer urut 02 (Prabowo-Sandi) sebesar 41 persen, dan sisanya 10 persen belum menjawab," kata Direktur SPIN, Igor Dirgantara dalam konferensi pers di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (7/3).

Igor menilai cerminan elektabilitas ini merupakan ancaman nyata bagi pasangan nomor urut 01. Sebab sebagai petahana, Jokowi seharusnya minimal memiliki elektabilitas di atas 60 persen.

”Ini ancaman. Indikatornya, kalau misalnya petahana itu di bawah 50 persen itu ancaman. Karena ke depan kompetisi semakin ketat," pungkasnya.

Survei digelar pada tanggal 27 Desember 2018 sampai 08 Januari 2019 lalu, dengan melibatkan 1.213 responden. Mereka dipilih dengan menggunakan metode multistage random sampling. 

Survei ini memiliki margin of error sebesar 3 persen. Adapun tingkat kepercayaan survei, yakni 95 persen. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita