GELORA.CO - Rocky Gerung dan anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin saling balas serangan 'dungu'. Begini rangkumannya.
Rocky Gerung bicara jaket kedunguan dan kartu pradungu
Hal itu diucapkan Rocky saat menghadiri acara Aliansi Pengusaha Nasional yang digelar di Djakarta Theater, Kamis (21/3/2019). Dia bicara usai Prabowo-Sandi berpidato. Rocky sendiri menyebut dirinya sedang stand up comedy.
Rocky menceritakan tentang bully yang diterimanya. Rocky menyinggung soal jaket 01 dan jaket 02.
"Sering kali, saya di-bully lagi kan, bahwa... kayak kemarin di Osaka yang kemudian jadi viral. Saya pinjam ini jaketnya persis jaket begitu, ada tulisan 02. Saya pakai jaket begituan karena saya habis ceramah di Osaka. Saya kedinginan, maka hanya ada jaket 02, maka saya pinjam jaket itu. Karena saya kedinginan. Kalau saya kedunguan, saya pinjam jaket 01," sebut Rocky.
"Jadi geng petahana marahin saya, kenapa nggak pernah pakai jaket 01. Lo itu jaket kedunguan, bukan kedinginan. Itu mempersoalkan hal yang sifatnya teknis saja," imbuh dia.
Dia lanjut berbicara tentang kartu. Menyinggung kartu Pra-Kerja, Rocky lantas bicara soal kartu Pradungu.
"Semua kartu sudah dikeluarin. Kemarin saya katakan yang terakhir kartu Pra-Kerja. Saya bilang masih ada satu kartu yang belum dikeluarin, namanya kartu Pradungu dan jangan harap kartu itu akan dibagikan kepada saudara-saudara karena beliau akan pakai sendiri kartu itu," sebut Rocky.
TKN Jokowi balas menyebut 'dungu'
Juru bicara TKN Irma Suryani Chaniago heran mengapa Rocky Gerung terlihat sangat benci dengan Jokowi. Dia balik mempertanyakan bagaimana kriteria kartu yang tidak dungu menurut Rocky.
"Apa sih ukuran kartu yang tidak dungu menurut dia? Kalau nggak mampu bikin program dan cuma mampu ngomong dungu saja artinya Rocky Gerung itu asbun (asal bunyi) dan dungu stadium 4," kata Irma.
Menurut politikus NasDem ini, ungkapan 'kartu pradungu' Rocky sebagai bentuk kekesalan karena kubu Prabowo-Sandi 'hanya' bisa menunjukkan e-KTP.
"Rocky Gerung dungu! Teriak dungu! Kartu yang dibutuhkan rakyat dia bilang pradungu! Karena dia kesal, jagoannya cuma bisa nunjukin e-KTP yang selama ini selalu dibilang banyak yang bodong dan lain-lain. Malu dong menggunakan produk orang lain trus klaim. Bikin program yang autentik! Jangan cuma bisa nambah kalimat 'plus' doang dibelakang kartu yang dikeluarkan Jokowi," tegasnya.
Serangan balasan juga dilontarkan anggota TKN lainnya, Inas Nasrullah. Dia balas menyebut Rocku Gerung pakar dungu.
"Kalu kita bicara kedunguan, maka pakar dungu-nya memang Rocky Gerung, sebab kedunguan ini tidak diajarkan di universitas manapun karena memang tidak ada ilmunya, sehingga bisa kita simpulkan bahwa kedunguan tersebut diperoleh dari pengalaman pribadi Rocky Gerung sendiri," kata Inas.[dtk]