GELORA.CO - Nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar AS mulai mengalami tren menurun. Pada pekan ini, rupiah bercokol di angka Rp 14.108 per dolar AS.
Angka tersebut terus merosot hingga puncaknya pada hari ini, Jumat (8/3) yang menyentuh angka Rp 14.333 per dolar AS.
Jurubicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade menilai kemerosotan itu terjadi lantaran Presiden Joko Widodo cuek. Jokowi, kata dia, lebih mengutamakan kampanye agar tepilih kembali.
“Makanya, pemerintah jangan hanya sibuk kampanye, tapi alfa dalam mengantisipasi kenaikan harga dolar,” kata Andre kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (8/3).
Walaupun ini musim pemilu, kata Andre, Jokowi tidak boleh serta merta mengesampinkan urusan negara. Dalam hal ini, mantan gubernur DKI Jakarta itu harus tetap menjaga ketahanan ekonomi bangsa.
“Sudah sepatutnya pemerintah serius dalam bekerja,” pesan Andre.[rmol]