GELORA.CO - Innalillahi, Sukarna, 56, seorang juru parkir asal Desa Mekarjadi, Kabupaten Ciamis, tewas setelah dua hari di rawat di rumah sakit, Sabtu (23/3/2019) siang kemarin.
Sukarna mengalami kecelakaan tunggal di wilayah Cijeungjing, tepatnya Jalan Ciamis-Banjar.
Sukarna terjatuh karena tertimpa baliho capres yang roboh saat mengendarai sepeda motor, Kamis (21/3/2019).
Menurut informasi dari keluarga, korban berangkat kerja sebagai juru parkir di Kota Banjar menggunakan sepeda motor.
Di lokasi kejadian, baliho bergambar capres yang dipasang di pinggir jalan tiba-tiba roboh menimpa korban.
Lalu sepeda motor yang dikendarainya oleng hingga jatuh ke tengah jalan.
Warga dan pengendara lain yang melihat kejadian tersebut langsung menolong korban, membawanya ke RSUD Ciamis.
Korban mengalami luka dalam pada bagian dada dan perut, lalu dirujuk ke RS Margono di Purwokerto.
Dua hari dirawat kondisinya memburuk hingga akhirnya meninggal dunia pada Sabtu (23/3/2019) siang.
“Menurut warga yang membawa bapak saya ke rumah sakit, katanya tertimpa baliho bergambar capres Jokowi, ukurannya sekitar 3×4. Setelah tertimpa, oleng lalu jatuh,” ujar Umar Dani, anak pertama korban saat ditemui di rumah duka, Ahad (24/3/2019).
Menurut Dani, saat kejadian itu cuaca tidak hujan.
Diduga, baliho tersebut roboh karena pemasangannya yang kurang kokoh.
Dani berharap, ke depan bagi pihak yang memasang baliho agar lebih berhati-hati dalam pemasangan baliho. Supaya tidak ada lagi yang menjadi korban.
“Saya dan keluarga tidak ada yang menuntut, kalau ada pihak yang datang tentu kami terima. Tidak juga ya tidak apa-apa.”
“Tapi kami berharap ke depannya perhatikan saat memasang baliho, supaya tidak ada lagi korban,” jelasnya.
Korban diketahui sebagai juru parkir di Kota Banjar, di depan bank BCA Banjar. Korban meninggalkan 4 orang anak dan seorang isteri.
Sementara itu, Ilyas, warga di Bengkel Ketok Magic, di sekitar lokasi kejadian membenarkan kejadian tersebut.
Baliho capres tersebut memang sudah miring lantaran sering diterpa angin kencang.
Saat baliho itu roboh, menimpa salah seorang pengendara motor sampai terjatuh.
“Baliho sudah miring, motor lewat kemudian baliho jatuh, ketimpa, lalu dia kan oleng lalu terjatuh,” katanya di sekitar lokasi kejadian.
Menurutnya, baliho tersebut dipasang sekitar dua minggu lalu.
Penyebab roboh karena angin kencang yang terjadi hampir setiap hari di wilayah tersebut. Karena kontruksi tidak kuat akhirnya roboh.
“Saat kejadian saya langsung tolong korban, dipangku ke mobil lalu dibawa ke rumah sakit Ciamis,” katanya. [rbr]