GELORA.CO - Stasiun televisi tvOne mendapat penghargaan dari Persaudaraan Alumni 212 dalam ajang Anugerah 212 Award. Stasiun televisi Grup VIVA itu memenangkan penghargaan 212 Fair and Free Media of the Year untuk kategori televisi.
Penghargaan tersebut diberikan karena sembilan media itu dinilai telah berjasa menyebarluaskan informasi secara meluas dari setiap kegiatan-kegiatan 212, mulai dari Aksi 212 pada tahun 2016 ketika kasus penistaan agama yang dilakukan oleh mantan Gubernur DKi Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok), sampai dengan kegiatan reuni akbar 212 pada bulan Desember 2018 lalu.
"Karena itu, panitia Reuni Akbar 2012 menganugerahkan penghargaan 212 Award kepada para media dan individu yang secara konsisten menggaungkan jiwa patriotik 212 yang kolosal, tertib, damai dan santun," kata Ketua Panitia Anugerah 212 Award, Alamo Darusallam, lewat keterangan tertulisnya, Sabtu 5 Januari 2019.
212 merupakan gelaran aksi religius berlokasi di Monas Jakarta, yang dihadiri jutaan umat muslim dari seluruh nusantara. Awalnya Aksi 212 digelar tahun 2016 lalu, ketika kasus penistaan agama yang dilakukan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, muncul.
Maka setiap tanggal 2 Desember, aksi selalu digelar kembali sebagai peringatan bahwa ada sebuah aksi di tanah air yang dihadiri jutaan umat Islam berlangsung dengan tertib, damai, dan santun, bertajuk Reuni Akbar 212.
Perhelatan Reuni Akbar 212 telah usai diselenggarakan pada tanggal 2 Desember 2018 lalu. Gelaran aksi tersebut dihadiri oleh lebih dari sepuluh juta umat muslim dan non muslim Tanah Air. Dan seperti biasanya gelaran aksi 212 berjalan kolosal, tertib, damai, dan santun.
Namun sayang fenomena Reuni Akbar 212, aksi Religious kolosal yang melibatkan jutaan umat yang berlangsung tertib, damai, dan santun, tidak mendapatkan porsi berita dan liputan dari media-media mainstream tanah air secara maksimal. Baik media televisi, online, maupun Koran.
"Hanya beberapa media saja secara konsisten dari awal gelaran Aksi Damai 212 hingga Reuni Akbar 212 bulan lalu selalu meliput dan memberitakannya," kata Alamo.
Padahal 212 adalah jiwa patriotik bersama milik seluruh masyarakat Indonesia dan dapat dijadikan sebagai salah satu aset bangsa di sektor pariwisata yang dapat dikelola untuk pertumbuhan ekonomi.
"Maka seluruh masyarakat berhak mendapat informasi yang seluas-luasnya dan selengkap-lengkapnya karena keakuratan informasi yang sesuai dengan fakta adalah sebuah keharusan demi mencerdaskan bangsa," ujar Alamo.
Berikut ini rincian media penerima Anugerah 212 Award:
1. 212 Fair and Free Media of the Year - Televisian category: TV One
2. 212 Fair and Free Media of the Year - Newspaper and Magazine Category: Harian Republika
3. 212 Fair and Free Media of the Year - International Media Category: Al-Jazeera
4. 212 Progressive Media of the Year: Front TV
5. 212 Educational Media of the Year: Saling Sapa TV
6. 212 Content Creator of the Year: VOA Islam.com
7. 212 Islamic Media ofe the Year: Hidayatullah.com
8. 212 Devoted Media of the Year: TV & Radio Rasil
9. 212 Fair and Free Media of the Year - New Media Category: Kumparan.com [viva]