GELORA.CO - Penggerudukan bekas rumah Wasekjen DPP Partai Demokrat Andi Arief oleh polisi di Lampung tidak boleh dianggap sepele. Polisi harus mampu menjelaskan alasan mereka menyambangi bekas rumah tersebut.
Begitu tekan Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan saat menjadi pembicara di stasiun televisi swasta nasional beberapa saat lalu, Jumat (4/1).
“Tinggal dijelaskan saja apakah ada yang datang? Siapa yang datang dan ngapain datang?” harapnya.
Dengan memberi jawaban tersebut, Hinca yakin prasangka-prasangka buruk yang muncul di publik akan hilang.
“Nah penjelasan dari pihak kepolisian esensinya, ada yang datang. Nah pertanyaanya adalah datang ngapain?” sambungnya.
Sementara kicauan Andi Arief yang minta agar kabar 7 kontainer surat suara tercoblos di Pelabuhan Tanjung Priok dicek, menurut Hinca, didasari rasa keprihatinan atas proses demokrasi yang dipenuhi dengan informasi palsu alias hoax.
“Meskipun saya seyakin-yakinya tidak ada yang salah di twitnya itu,” pungkas Hinca. [rmol]