GELORA.CO - Masjidil Haram di Kota Suci Mekah diserang jutaan serangga hitam pada sepekan terakhir. Serangga yang diidentifikasi sejenis jangkrik hitam itu hinggap di teras masjid, bahkan banyak yang menempel di kain Kiswah Ka'bah.
Tak hanya di Mekah, jutaan serangga juga telah menyebar ke bagian Kota Mekah. Aparat terkait mengaku telah mengerahkan 130 anggotanya untuk memusnahkan serangga, dengan semprotan cairan khusus dan pengasapan insektisida.
"Kami fokus (pemusnahan) di tempat-tempat reproduksi dan pengembangbiakan serangga, yaitu di selokan dan sumber air terbuka di sekitar pekarangan Masjidil Haram dan di semua toilet di pekarangan masjid," kata salah seorang pejabat dalam keterangan di Twitter.
Seorang jemaah masjid, Abdulwahab Soror (64) kepada The National, mengaku melihat serangga bertebaran di mana-mana pada Sabtu malam. Serangga tidak hanya terlihat di dalam Masjidil Haram, tapi di halaman dan sekitar Ka'bah.
"Saya telah tinggal di Mekah seumur hidup saya dan saya belum pernah menyaksikan sesuatu seperti ini sebelumnya," kata dia.
Sekretaris Kota Suci Mekah, Mohammed Al-Quwais, telah memerintahkan tim sanitasi lingkungan untuk bekerja secara penuh memusnahkan serangga hitam di seluruh Kota Mekah, demi keamanan dan kenyamanan tamu-tamu Allah di Kota Suci Mekah.
Sementara itu, penasihat ilmiah keanekaragaman hayati terestrial WWF dan Emirates Nature, Dr Jacky Judas, mengaku terkejut melihat serangga dalam jumlah besar di Kota Mekah.
"Ini bisa menjadi insiden di mana satu penangkaran telah melarikan diri dan menyebar dalam jumlah besar, tidak mungkin ada kondisi khusus yang mendukung pengembangan mereka," katanya. "Tapi aku tidak tahu apa yang akan terjadi," katanya. [viva]