GELORA.CO - Empat tahun lebih pemerintahan Joko Widodo, bangsa ini semakin mengalami degradasi di berbagai lini kehidupan.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai kepemimpinan Jokowi, hampir seluruh aspek memiliki masalah. Mulai dari ideologi, politik, ekonomi dan lain sebagainya.
"Saya yakin ini bersumber dari orang-orang di sekitarnya yang sebenarnya beliau (Jokowi) juga tidak tahu. Pak Jokowi tidak tahu mereka bekerja untuk siapa dan Pak Jokowi sendiri juga tidak tahu dia bekerja untuk siapa," ucap Fahri di dalam diskusi bertajuk "Divestasi Freeport: Indonesia Buntung Atau Untung?" di Hotel Gran Alia, Cikini, Jakarta, Rabu (16/1).
Anggota DPR asal NTB ini menyebutkan apa yang dijanjikan oleh Jokowi adalah buah pikir atau tulisan orang lain. Jokowi sendiri juga tidak mengerti isinya.
"Beliau tidak pernah membaca apa yang ditulis orang dan tidak membaca apa yang beliau tandatangani. Akhirnya di sekitar beliau tumbuh kelompok yang punya agenda masing-masing," bebernya.
Fahri menganggap posisi Jokowi ini sangat prematur sebagai pemimpin nasional. Seharusnya tahun 2015, Jokowi baru selesai menjadi Walikota Solo.
"Tiba-tiba di tahun 2014 sudah jadi presiden. Beliau belum tuntas tentang sejarah, Pancasila, dan konstitusi," pungkasnya. [rmol]