GELORA.CO - Calon wakil presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin, mengklarifikasi kabar tentang dirinya sakit, sehingga tidak bisa menghadiri sejumlah acara.
Saat menyampaikan keterangan pers, Ma'ruf menyampaikan, kakinya hanya mengalami terkilir. Namun atas saran dokter, ia diminta untuk menghentikan aktivitasnya sementara agar segera pulih kembali.
"Dokter kemudian sarankan saya untuk istirahat beberapa waktu, supaya kaki yang terkilir bisa pulih. Tidak sakit," kata Ma'ruf di kediamannya Jalan Situbondo, Jakarta, Kamis 6 Desember 2018.
Ma'ruf juga meluruskan kabar dirinya masuk rumah sakit. Bahkan, ia kaget ada informasi yang menyatakan berat badannya menyusut sejak posisinya diresmikan sebagai calon wakil presiden.
Menurut dia, informasi itu terlalu dibuat-buat karena memang dirinya sejak lama ingin diet.
"Dahulu sejak 2016, saya terlalu gemuk, oleh dokter disarankan nah itu dikuruskan. Waktu itu berat badan saya 70 (kg) dan tinggi saya cuma 156 (cm), terlalu gemuk. Jadi saya sedikit menguruskan diri supaya lebih langsing," kata Ma'ruf.
Meski begitu, Ma'ruf menegaskan, aktivitasnya tidak berhenti. Bahkan, ia setiap hari menerima delegasi dari berbagai kelompok, relawan, dan partai politik untuk berdiskusi.
Ia menyatakan, kegiatannya lebih sibuk jika dibandingkan dahulu saat dirinya aktif sebagai Rais Am PBNU dan ketua umum Majelis Ulama Indonesia.
"Jadi saya tidak berhenti berkomunikasi karena saya biasa ke daerah, sementara mengistirahatkan diri sesuai saran dokter. Jadi saya tidak sakit, cuman kaki terkilir. Kalau kaki terkilir, jangankan orang tua, anak muda saja pincang," ujarnya terkekeh.
Dalam menyampaikan keterangan berbagai isu dan menjawab pertanyaan awak media, Ma'ruf turut didampingi putrinya, Siti Ma'rifah, anggota Tim Kampanye Nasional Monang Sinaga, dan Relawan Milenial Jokowi-Ma’ruf Amin (Remaja) yang salah satu pengurus adalah cucunya sendiri. [vva]