Ekonomi Indonesia Gagal Meroket di Tangan Jokowi

Ekonomi Indonesia Gagal Meroket di Tangan Jokowi

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Presiden Joko Widodo gagal membuat ekonomi Indonesia meroket selama empat tahun memimpin.

Bahkan pertumbuhan ekonomi cenderung stagnan di angka 5,3 persen. Celakanya lagi di tahun ini, pertumbuhan itu mengalami penurunan.

Ketua DPP Partai Gerindra Heri Gunawan mengatakan bahwa kondisi ini merupakan bukti janji Jokowi gagal. 

“Kalau kita tahun per tahunnya cuma 5,3 persen kan repot. Bahkan itu saja tidak tercapai di tahun ini karena ekonomi hanya tumbuh sekitar sekitar 5,1 hingga 5,2 persen. Pertumbuhan ekonomi naik itu tidak tercapai selama empat tahun berturut-turut,” ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (10/12).

Anggota Komisi XI DPR itu menerangkan bahwa Jokowi pernah berjanji akan membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia meroket. Tidak tanggung-tanggung, Jokowi menargetkan ekonomi tumbuh 7 persen setiap tahunnya.

Namun pada kenyataannya, selama empat tahun ini, pertumbuhan ekonomi tak kunjung membaik.

Maka dari itu, Heri mengajak kepada seluruh rakyat Indonesia untuk menagih janji kampanye Jokowi tahun 2014 itu.

“Saya pikir target pertumbuhan ekonomi tidak akan tercapai. Kalau kita mau ngomong jujur target Pak Jokowi itu kan dulu 7 persen. Kalau kita mau tagih janji kampanye, ayo kita tagih,” pungkasnya. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita