GELORA.CO - Pengacara Hotman Paris Hutapea memberikan tanggapan terkait tuduhan jika dirinya membela calon presiden tertentu dalam Pilpres 2019 mendatang.
Dilansir TribunWow.com dari akun Instagram, @hotmanparisoffcial, pada Senin (3/12/2018), Hotman Paris mengatakan jika Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) yang juga pengacara, Yusril Ihza Mahendra menyebutnya membela paslon tertentu.
Hotman Paris dengan tegas membantah hal tersebut.
Hotman Paris mengatakan jika dirinya terlalu banyak klien dan mengaku ada halangan baginya untuk menangani perkara politik.
Ia pun menyatakan netral dan tidak suka ikut politik.
Lebih lanjut, pria yang dijuluki "pengacara Rp30 miliar" itu membenarkan apabila dirinya memiliki klien dari tokoh-tokoh besar partai politik.
Mulai dari Prabowo Subianto hingga Hari Tanoe Soedibjo.
"Rekan saya sahabat saya Yusril Ihza Mahendra memberi tahu wartawan bahwa saya telah ditunjuk sebagai pengacara di salah satu calon presiden," ujar Hotman Paris.
"Saya tegaskan di sini bahwa saya menangani berbagai banyak perkara. Perkara-perkara bisnis internasional, perkara kepailitan, sehingga ada halangan bagi saya untuk menangani perkara politik."
"Ada halangan bagi saya menangani untuk perkara politik. Saya memang benar pengacara dari berbagai tokoh, tapi murni perkara bisnis."
"Saya pernah lama menjadi pengacara dari keluarga Prabowo dan Hashim, dan saya sampai hari ini masih sebagai pengacara Hari Tanoe Ketua Umum Partai Perindo, MNC Group. Tapi saya tidak menangani perkara politik."
"Karena klien-klien saya para konglomerat tidak setuju kalau mencampuradukkan perkara bisnis dan politik."
"So, saya tidak menangani perkara politik," pungkas Hotman Paris.
Sebelumnya, Hotman Paris Hutapea juga sempat memberikan pernyataan serupa.
Hal itu diungkapkan Hotman dalam acara Hotman Paris Show spesial acara ulang tahun dirinya, Selasa (24/10/2018).
Mulanya Melaney Ricardo, selaku pembawa acara yang untuk sementara menggantikan Hotman, bertanya soal keinginan ke depan sang pengacara yang telah memiliki banyak hal.
"Abang you got everything now (kamu memiliki segalanya), apalagi yang masih ingin lu harapkan didapetin di umur 59 tahun ini bang?" tanya Melaney pada pengacara berdarah Batak tersebut.
Hotman mengatakan bahwa ia akan selalu bekerja sebagai pengacara dan tidak akan pernah masuk dunia politik.
Namun, Hotman mengaku dirinya tak sepenuhnya tidak menyentuh dunia perpolitikan lantaran memiliki klien dari kalangan elit politik.
• Tanggapi Fadli Zon, Syamsuddin Haris: Tak Habis Pikir Pernyataan Ini Keluar dari Mulut Pimpinan DPR
"Saya tidak akan pernah berhenti bekerja sebagai lawyer, i enjoy that, saya benci politik, seluruh pimpinan partai politik adalah klien saya," ujar Hotman.
"Jadi kamu tidak mau jadi politisi nantinya?" tanya Melaney.
"I don't like, kecuali langsung jadi presiden gue mau," kelakar Hotman.
"Tapi hampir semua, Prabowo (Ketua Umum Partai Gerindra), Hary Tanoe (Ketua Umum Partai Perindo), Ketua Golkar itu semua klien saya, bahkan sudah puluhan tahun, i dont interested," tambahnya.
"Dengan uang saya pun saya bisa masuk partai atau bisa mendirikan partai. I don't like hypocrazy, i dont' like kemunafikan. Saya suka yang hidup tenang bekerja keras," kata Hotman.
Hotman Paris juga pernah mengemukakan sikap politiknya soal pemilihan presiden (pilpres) yang akan berlangsung.
Hotman mengumumkannya lewat postingan di akun instagram @hotmanparisofficial, Senin (22/10/2018).
Hotman mengumumkannya dengan video singkatnya yang ia buat disamping mobil Lamborghininya di depan Kopi Johny.
Sebelum memulai pengumuman itu, Hotman lebih dulu memperlihatkan sepatu produksi termahal yang baru dikirimkan kepadanya.
Sepatu itu sebuah sepatu merah dengan blink-blink di hampir semua bagian sepatu tersebut.
"Saya mau jelaskan bahwa saya dalam pemilihan presiden sampai hari ini masih tetap bersifat netral," ujar Hotman.
Hotman mengaku sebagai seorang pengacara yang sangat sibuk, nyaris tidak mungkin ada waktu berpolitik
"Saya ini di kopi Jhony, sebagian waktuku adalah untuk memberi bantuan hukum kepada ribuan rakyat. Sudah ribuan orang yang saya bantu," kata Hotman.
Dirinya mengaku masih bersikap netral dalam pilpres 2019.
"Jadi sampai hari ini saya masih netral dalam pemilihan presiden 2019," ujar Hotman. [wow]