GELORA.CO - KPK menyegel setidaknya empat ruangan di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) berkaitan dengan operasi tangkap tangan (OTT). Pegawai Kemenpora yang biasa bekerja di ruangan itu pun harus berpindah.
"Makanya tadi saya minta pejabatnya untuk sementara mereka bekerja duduk di ruang rapat deputi," ucap Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto di kantornya, Jalan Gerbang Pemuda, Jakarta Pusat, Rabu (19/12/2018).
Gatot menyebut empat ruangan yang disegel KPK yaitu:
1. Ruang Deputi 4 Peningkatan Prestasi Olahraga
2. Ruang Asisten Deputi 4 Peningkatan Prestasi Olahraga
3. Ruang Staf Deputi 4 Peningkatan Prestasi Olahraga
4. Ruang server
Menurut Gatot, total ada 5 orang yang ditangkap KPK dalam OTT tersebut. Pagi tadi, dia mengaku telah mengumpulkan semua pegawai di kedeputian itu.
"Saya kumpulkan dengan tujuan untuk memotivasi mereka tetap bekerja seperti biasa," ujar Gatot.
OTT yang digelar KPK itu berlangsung pada Selasa, 18 Desember malam. Total ada 9 orang yang ditangkap dari Kemenpora dan KONI.
KPK menduga ada kickback atau suap berkaitan dengan dana hibah dari Kemenpora ke KONI. Dana itu menurut KPK seharusnya bisa digunakan untuk atlet.
Mereka yang ditangkap itu masih menjalani pemeriksaan secara intensif. KPK segera mengumumkan status hukum mereka pada hari ini dalam konferensi pers.[dtk]