GELORA.CO - Ekonom Rizal Ramli menyindir Pemilihan Presiden 2019 tak fokus soal isu penting untuk bangsa. Namun, malah terjebak dalam beberapa polemik seperti ucapan calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo soal politik genderuwo.
Bagi Rizal, ucapan capres seperti itu tak penting dan justru memberikan pembodohan kepada masyarakat.
"Hari ini kebanyakan calon enggak bicarakan isu yang penting untuk bangsa. Ayo dong para calon sampaikan. Jangan hal yang enggak penting, dagelan karena enggak penting, itu proses pembodohan bangsa," kata Rizal di Jalan Sriwijaya, Jakarta, Jumat 9 November 2018.
Ia menyebutkan isu penting misalnya ekonomi makro dan ekonomi rakyat. Lalu isu penting lainnya seperti penegakan dalam keadilan hukum.
"Hukum bela yang kuasa doang, hanya sibuk untuk kasus-kasus yang media senang, rakyat ramai tapi enggak penting-penting amat," sebutnya.
Menurutnya, dengan munculnya isu hoax Ratna Sarumpaet, tampang Boyolali hingga politik genderuwo memperlihatkan dua kubu terjebak dalam permainan politik yang tak substansi.
"Jadi saya anggap politik Indonesia hari ini masuk dalam fase willy northonisasi, artinya kedua belah pihak ngga fokus pada isu yang penting, bukan substansi," kata Rizal. [viva]