GELORA.CO - DPW PKS DKI Jakarta belum memutuskan dua orang kadernya sebagai calon wakil Gubernur yang bakal mengikuti proses fit and proper test melalui badan seleksi wagub.
Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Syakir Purnomo mengatakan berdasarkan keputusan dari Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS, kader terbaik yang bakal diajukan dan siap mengikuti proses fit and proper test adalah Sekretaris DPW PKS DKI Jakarta, Agung Yulianto dan mantan Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu.
"Saat ini, keputusan DPTP PKS terkait nama kader terbaik yang akan diajukan sebagai kandidat wagub tidak ada perubahan yakni satu Agung Yulianto, kedua Ahmad Syaikhu," kata Syakir, dilansir RMOLJakarta, Kamis (8/11).
Syakir mengaku, belum mengetahui siapa saja personel yang bakal mengisi formatur badan seleksi calon wagub tersebut.
Namun, dia berharap pengukuhan badan seleksi bakal terbentuk pekan depan, sehingga badan yang bertugas menguji calon wagub DKI itu sudah bisa bekerja.
"Belum ada, semoga dalam beberapa waktu ke depan sudah dapat diinformasikan dan bisa memulai tugas," pungkasnya.
Diketahui Partai Gerindra DKI Jakarta resmi menyerahkan kursi DKI II untuk PKS. Kedua partai pemenang Pilkada DKI 2017 ini pun sepakat membentuk badan seleksi cawagub pengganti Sandiaga Uno.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Gerindra DKI, Mohamad Taufik mengatakan, nantinya dua kandidat wagub yang diserahkan ke DPRD DKI Jakarta harus melalui proses fit and proper test terlebih dahulu.
Sebab dia tidak ingin ujug-ujug PKS hanya menyodorkan dua nama calon wagub DKI.
"Kita nggak mau dapat cek kosong. Nggak bisa itu tiba-tiba PKS sudah menentukan dua nama. Nggak mau saya, harus fit and proper test saya bilang,” ujar Taufik.
Bahkan, Taufik mempersilakan PKS menyerahkan 4 nama kandidat kepada tim penguji dalam fit and proper test itu.
"Empat-empatnya dari PKS, silakan," kata Taufik. [rmol]