GELORA.CO - Terungkapnya beberapa toko Tiongkok yang melakukan kecurangan di Bali oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) diduga sudah berlangsung lama.
Hal tersebut dikatakan oleh Anggota Komisi VI DPR RI yang membidangi masalah perdagangan, Inas Nasrullah Zubir kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (19/11).
"Bisa saja bahwa praktik ini bermula dari kepala daerah sebelum-sebelumnya. Setahu saya begitu ya," ujar Inas.
Hal itu menunjukan bahwa selama ini terdapat titik lemah dalam pengawasan serta perizinan di Bali sehingga memudahkan para pengusa Tiongkok yang ingin bermain curang dalam bisnisnya.
Praktik ini selain membahayakan para pengusaha lokal, juga berimplikasi kepada citra pariwisata Bali yang dikenal baik di seantero dunia. Dia berharap agar praktik demikian bisa ditanggulangi oleh Pemprov Bali.
"Ini adalah bukti bahwa selama ini pengawasan Pemda Bali sangat lemah sehingga mudah kecolongan," pungkas Inas. [rmol]