GELORA.CO - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah ingin kandidat Pilpres 2019 menghadiri reuni akbar 212 yang rencana dihelat pada 2 Desember 2018.
Menurut Fahri, peringatan reuni akbar 212 bisa menjadi momentum rakyat Indonesia untuk pawai kedamaian. Pernyataan ini disampaikan Fahri lewat akun Twitternya, @Fahrihamzah, Rabu (28/11).
"Semoga peringatan #ReuniAkbar212diMonas bisa me jadi momentum bersama bangsa Indonesia sebagai bukti bahwa kita semua sangat menikmati #PawaiDamai sebagaimana semua festival keagamaan di seluruh negeri ini. #AyoKeReuni212 #IslamCintaDamai," tulis Fahri.
Fahri melanjutkan dalam kicauan berbeda. Dia ingin isu negatif dan kebencian terhadap reuni aksi 212 dihilangkan. Menyusul, aksi ini hanya sebuah peringatan yang positif.
"Jangan ada kiranya yang menghembuskan isu negatif dan kebencian kepada peringatan #ReuniAkbar212diMonas nanti. Sebab #ReuniAkbar212 hanyalah sebuah monumen peringatan yang positif. Ia mengingatkan pentingnya NKRI dijaga dengan cara menjaga hubungan kerukunan dalam agama," imbuhnya.
"Kegiatan #PawaiDamai dan #ReuniAkbar212diMonas telah membuktikan konsistensinya dalam menyelenggarakan kegiatan yang masif dan dihadiri jutaan orang. Acara itu juga mampu mendatangkan orang dari berbagai latar dan jutaan jumlahnya secara damai. Ini festival besar," ujarnya.
Fahri menilai akan lebih indah apabila reuni akbar 212 dihadiri pejabat negara. Dia pun ingin momentum 2 Desember dijadikan seperti hari raya besar di Indonesia.
"Alangkah indahnya justru kalau momen2 ini Diterima secara resmi dan dihadiri oleh para pejabat negara sebagai warga negara yang baik. Mari kita rayakan seperti sebuah hari raya dan hari besar dalam negara kita. Ini hari silaturahim, lintas agama, ras dan etnis. #AyoKeReuni212," ujarnya.
Terakhir, Fahri mengusulkan semua kandidat di Pilpres 2019 hadir dalam reuni akbar 212. Dia juga menyarankan semua kandidat menunjukan rasa damai di atas panggung acara.
"Kalau kita mau menerima pikiran itu, saya usulkan semua capres dan cawapres: @jokowi - Ma’ruf dan @prabowo - @sandiuno dihadirkan di atas panggung, lalu berpelukan. Ini usulan saya kepada panitia #ReuniAkbar212diMonas semoga bosa dipertimbangkan. #AyoKeReuni212," pungkasnya.[]
[akr]Kalau kita mau menerima pikiran itu, saya usulkan semua capres dan cawapres: @jokowi - Ma’ruf dan @prabowo - @sandiuno dihadirkan di atas panggung, lalu berpelukan. Ini usulan saya kepada panitia #ReuniAkbar212diMonas semoga bosa dipertimbangkan. #AyoKeReuni212— #Setelah47 (@Fahrihamzah) 28 November 2018