GELORA.CO - Pilihan Yusril Ihza Mahendra menjadi kuasa hukum (lawyer) kubu petahana Jokowi-Ma'ruf dinilai memberikan efek untuk Partai Bulan Bintang (PBB).
Pengamat Komunikasi Politik Effendy Ghazali menilai masuknya Yusril di lingkaran Jokowi-Ma'ruf bukan memberi keuntungan bagi Prabowo.
Menurutnya masyarakat lebih melihat Yusril lebih lekat ke PBB dibanding kubu Prabowo Subianto. Dengan begitu langkah Yusril merupakan upaya membentuk aliansi politik, walaupun PBB kerap berseberangan dengan pemerintah.
"Orang berharap ada coattail effect karena Yusril sedang menempel ke pak Jokowi," kata Effendi saat ditemui seusai mengisi diskusi publik bertajuk 'Dibalik Reformasi 1998' di FIB UI, Depok, Selasa, (6/11).
Effendi menambahkan, urusan Yusril masuk di lingkaran Jokowi merupakan hak konstitusional. Tapi untuk urusan politik, langkah tersebut dapat berpengaruh terhadap partai yang dipimpinnya.
"Orang betapa harus melihatnya sebagai upaya-upaya aliansi politik," ujanya. [rmol]